Senin, 10 April 2017

Karya-karya seni ini melibatkan hewan padang pasir, hasilnya unik!

haaaii semuaa... balik lagi sama gue.. siapa lagi kalo bukan yang empunya blog ini :D Sitaa, ahahaha.. Oke cukup basa basi gag pentingnya, gue kali ini pengen sharing tentang karya seni. Karya seni yang mau gue bahas ini ada kaitannya dengan hewan padang pasir. Hmm... Pasti udah pada tau kan hewan apa yang gue maksud? Hihihi.. Yaudah biar gag kelamaan tebak-tebakannya, kita langsung baca aja.

1. Miniatur unta dalam jarum



Seorang seniman membuat sebuah miniatur unta di dalam lubang jarum yang sangat kecil.
Seorang seniman asal Rusia bernama Aldunin adalah seorang seniman ukir benda-benda mini dan baru-baru ini ia baru saja membuat sebuah ukiran beberapa unta dan tiga pohon kelapa di dalam lubang jarum yang sangat kecil.
Dalam mengerjakan karya seni unik ini setidaknya  Aldunin membutuhkan alat alat seperti mikroskop, superglue, jarum suntik, dan tusuk gigi. Dalam mengerjakan karya seninya Aldinun harus menjaga benar posisi tanganya dan matanya harus tetap fokus dan jika terjadi kesalahan, Aldinun biasa akan membuatnya lagi dari awal.


2.    Patung unta dari sisa rokok


Gambar diatas adalah patung yang berbentuk kepala unta. Sekilas memang keliatannya seperti patung kebanyakan, tapi siapa sangka kalo patung ini ternyata di buat  menggunakan sisa-sisa rokok.
Adalah Claire Jones mahasiswa desain dan seni di the University of Michigan, yang berhasil membuat patung unta ini dari sisa-sisa rokok yang sudah tidak terpakai.



3.    Patung Unta dari Kayu



Patung unta ini terbuat dari kayu dengan ukuran kecil. Unta kayu ini di gambarkan sedang mencari gurun. Karya hewan padang pasir ini diukir dengan tangan dan di buat sebagai kerajinan tangan yang di perjual belikan.




4.    Unta di festival Tanglong



Boneka unta raksaksa ini ada di festival Tanglong, di Banjarbaru, Kalsel. Meriahnya tanglong di beberapa daerah Kalsel saat Ramadan ternyata mempunyai latar tradisi bagi urang Banjar. Dahulunya tradisi ini lebih dikenal dengan badadamaran. Pelaksanaannya sendiri biasa dilakukan tiap malam selikur atau malam ganjil sepuluh malam terakhir.
Yang menarik unta tersebut bisa bergerak-gerak, unta itu nantinya bisa beraksi seperti makan sesuatu, lalu ada boneka penunggangnya yang bisa naik sendiri. Unta tersebut terkesan berjalan di atas mobil hias.

Beberapa dari unta di atas masih bisa kita lihat di Indonesia loh. Dan itu artinya orang Indonesiapun bisa berkreasi unik seperti ini.







<a href="http://indonesia-blogger.com">INDONESIA-BLOGGER</a> 
<a href="http://indonesia-blogger.com">BLOGGER INDONESIA</a>

Tidak ada komentar:

Posting Komentar